Mesin Depan Penggerak Belakang
06-05-2022

Mesin Depan Penggerak Belakang

By Gavin Henderson
  • 48

Yaitu, mobil penggerak roda belakang (RWD), mobil berpenggerak roda depan (FWD) dan mobil penggerak semua roda atau lebih di kenal dengan nama 4WD. Oleh karena itu, sebaiknya anda tahu terlebih dahulu, akan kelebihan dan kelemahan mobil penggerak roda belakang, apabila anda tertarik untuk membeli mobil Toyota Avanza, Avanza Veloz atau jenis mobil lain yang menggunakan sistem penggerak roda belakang. Kelebihan Mobil Penggerak Roda BelakangMari kita simak, kelebihan dan kelemahan mobil penggerak roda belakang. Desain penggerak mobil dengan penggerak roda belakang sangat sederhana. Di mobil mewah dan mobil balap, pada mobil penggerak roda belakang.

Sistem Penggerak Mobil Kelebihan Kekurangan Sistem RWD vs FWD

Dengan mengenal karakter sistem penggerak mobil, baik versi mobil FWD atau RWD, bisa Anda jadikan pertimbangan sebelum memilih mobilSistem penggerak mobil, baik penggerak FWD atau RWD selalu menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat umum hingga para penggemar otomotif. Mengenal Sistem Penggerak Roda Depan (FWD)Penggerak FWD (Front Wheel Drive) biasa disebut penggerak roda depan. Mobil kompak seperti city car dan LCGC menganut penggerak roda depan alias FWDSemenjak saat itu, penggerak roda depan pun semakin populer digunakan, khususnya pada segment mobil kompak dan mobil perkotaan. Namun dengan segala keunggulannya tersebut, sistem penggerak mobil dengan penggerak roda depan juga memiliki kelemahan. Mengenal Sistem Penggerak Roda Belakang (RWD)Penggerak Rear Wheel Drive (RWD) atau biasa disebut penggerak roda belakang, merupakan sistem penggerak yang menyalurkan tenaga mesin ke sepasang roda belakang.

Kelebihan dan Kekurangan Mobil Berpenggerak Belakang

Melihat kondisi tersebutlah, banyak pabrikan yang menyediakan mobil dengan segala jenis penggerak, mulai dari roda depan, roda belakang, dan semua roda. Melansir laman resmi Mobil88, penggerak roda mobil yang banyak diminati di Indonesia adalah roda belakang atau rear wheel drive (RWD). Sehingga mobil dengan sistem penggerak roda belakang biasanya memiliki kaki-kaki lebih awet dan performa lebih tangguh di medan ekstrem. Karena memang komponen steering dan penggerak kendaraan terbagi depan dan belakang, sehingga beban komponen roda depan tidak terlalu terforsir dan membuatnya lebih awet. Selain itu, dengan cara kerja mendorong, sistem penggerak roda belakang akan lebih handal untuk jalanan menanjak, terjal, dan tidak rata.

Ini Definisi dan Perbedaan Sistem Penggerak FWD RWD AWD dan 4WD

GridOto - Ada beberapa jenis sistem penggerak di mobil, seperti penggerak depan (Front Wheel Drive, FWD), penggerak belakang (Rear Wheel Drive, RWD), penggerak empat roda part-time (Part-time Four Wheel Drive, 4WD), full time 4WD, dan penggerak empat roda permanen (All Wheel Drive, AWD). Masing-masing sistem penggerak di mobil ini (RWD, FWD, 4WD, dan AWD) memiliki plus dan minus serta karakter pengendalian tersendiri. Sistem penggerak di mobil ini ini juga bisa mempengaruhi efisisensi bahan bakar dan performa. Sistem 4WD sendiri dibagi menjadi, Part Time 4WD, Full time 4WD, dan All Wheel Drive (AWD). Namun, komputer bisa memerintahkan differential menaikan distribusi tenaga di roda depan hingga 60 persen atau hingga 80 persen di roda belakang.

Kenali Keunggulan Mobil Penggerak Depan atau Belakang

Paling umum, mobil penumpang yang dijual di Indonesia hadir dengan penggerak roda depan atau penggerak roda belakang. Di pasar mobil Indonesia sendiri, sistem penggerak FF dan FR atau penggerak roda depan dan roda belakang paling banyak diminati. Dalam siaran persnya Daihatsu menjelaskan, sistem penggerak FF berarti mesin mobil berada di bagian depan dan menggerakkan roda depan. Sedangkan sistem FR berarti mesin mobil ada di depan dengan penggerak roda belakang. Menurut Daihatsu, mobil dengan penggerak roda belakang lebih baik terutama saat akselerasi dan ketika mobil dikemudikan dengan kecepatan tinggi.

Pilih Mobil Penggerak Roda Depan atau Penggerak Roda Belakang Ini Plus Minusnya

Memilih mobil berpenggerak roda depan atau front wheel drive (FWD) dengan penggerak roda belakang atau rear wheel drive (RWD) masih menjadi perdebatan. Untuk diketahui, RWD menggunakan sistem penggerak roda belakang yang berarti terpisah dengan sistem kemudi di roda depan. Sementara itu, kekurangan mobil FWD adalah karena mobil ini menggunakan roda depan sebagai penggerak sekaligus steering atau pengarah kendaraan. "Bisa disebut demikian karena memang komponen steering dan penggerak kendaraan terbagi depan dan belakang, sehingga komponen roda depan tidak terlalu terforsir dan membuatnya lebih awet," kata Suparna. Pilih Penggerak Roda Depan atau Belakang?

Plus Minus Sistem Penggerak Roda Belakang dan Roda Depan

AUTO2000 menjelaskan bahwa secara garis besar sistem penggerak kendaraan yang banyak digunakan umumnya terdiri dari dua jenis, yaitu penggerak roda depan dan penggerak roda belakang. Sistem penggerak roda depan dapat ditemui pada kendaraan seperti Raize, Yaris, dan sebagainya, sementara sistem gerak roda belakang bisa ditemui pada Rush, Avanza, dan Innova. Penggerak Roda DepanSistem penggerak roda depan atau disingkat FWD (Front Wheel Drive) banyak dipakai oleh kendaraan kompak atau perkotaan, di mana tenaga dari mesin akan disalurkan melalui kedua roda depan. Penggerak Roda BelakangSistem penggerak roda belakang atau disingkat RWD (Rear Wheel Drive) sudah dipakai lebih dahulu ketimbang FWD. Karena fungsi roda depan hanya untuk kemudi dan roda belakang untuk penggerak, beban kerja masing-masing roda dapat terdistribusi lebih optimal sehingga usia pakai komponen suspensi, kemudi, rem, dan penggerak dapat lebih panjang.

Mobil dengan Penggerak Roda Depan dan Belakang Mana Lebih Baik

Penggerak Roda BelakangSistem penggerak roda belakang atau disingkat RWD (Rear Wheel Drive) sudah dipakai lebih dahulu ketimbang FWD. Karena distribusi bobot yang lebih ideal ini, penggerak roda belakang memiliki pengendalian yang lebih baik namun cenderung oversteer. Karena fungsi roda depan hanya untuk kemudi dan roda belakang untuk penggerak, beban kerja masing-masing roda dapat terdistribusi lebih optimal sehingga usia pakai komponen suspensi, kemudi, rem, dan penggerak dapat lebih panjang. Mobil dengan penggerak roda belakang juga dinilai lebih baik melahap tanjakan karena roda penggerak di belakang membuat ban tidak mudah kehilangan traksi akibat pindahnya bobot mobil ke belakang. Perkara pengendalian, mobil penggerak roda depan lebih cenderung understeer alias tidak mau berbelok karena bobot mobil bertumpu di depan.

Avanza Xenia Baru Pakai Penggerak Roda Depan Atau Belakang

Duet Avanza-Xenia dan Wuling Confero saat ini masuk dalam anggota Low MPV (LMPV) bermesin depan dan penggerak roda belakang atau Rear Wheel Drive (RWD). Prediksinya Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza terbaru masih bakal mengandalkan penggerak roda belakang. Memang, menurutnya kans Avanza pakai gerak roda depan dan belakang 50:50, bergantung hasil riset market. Rival dengan gerak roda depan dinilai sukses. Tapi Avanza dengan gerak roda belakangpun tetap diminati.

Prev Post

Mobil Wuling Paling Mahal

Next Post

Modifikasi Toyota Ft 86

Artikel Trending

Leave a Reply