Kenapa Mobil Esemka Tidak Dikembangkan
30-03-2022

Kenapa Mobil Esemka Tidak Dikembangkan

By Michael Metcalfe
  • 94

KabarOto - Kepastian mengenai perkembangan mobil Esemka akhirnya terungkap, berdasarkan informasi yang diterima redaksi KabarOto saat ini Esemka baru lolos uji tipe untuk mesin standar Euro 2. Sementara untuk kendaraan roda empat di Indonesia diwajibkan untuk memiliki standar Euro 4 sejak akhir tahun lalu. Baca juga: Mengintip Pabrik Mobil Esemka, Kata Warga: Sudah Tiga Tahun BeroperasiDengan kata lain, jika mobil Esemka tidak memiliki standar Euro 4, mobil ini tidak bisa di produksi secara massal. Pun begitu, harapan seakan masih besar untuk mobil Esemka, mengingat Esemka juga tersedia dalam varian diesel. Baca juga: SUV Esemka Garuda Mulai Unjuk GigiDewanto sendiri mengakui bahwa Kemnehub telah memberikan SUT untuk 11 tipe mobil Esemka.

Pelopor Mobil Esemka Sempat Beberkan Alasan Produknya Telat Diresmikan Jokowi Kesulitan Investor

Presiden Joko Widodo menjajal mobil pick up Esemka Bima 1200cc di Boyolali, Jateng, Jumat (6/9/2019). Hari ini Jokowi bersama Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto meresmikan pabrik PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) yang akan memproduksi mobil merk Esemka di Boyolali, Jawa Tengah. TRIBUNNEWS/HO/AGUS SUPARTOTRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja meresmikan Mobil Esemka yang diproduksi oleh PT Solo Manufaktur Kreasi di Boyolali pada Jumat (6/9/2019). Pelopor mobil Esemka, Sukiat pernah membeberkan mengapa mobil tersebut sempat terlambat dalam proses pengembangannya. Sukiat mengakui memproduksi Mobil Esemka bukan perkara mudah.

Jejak Suram Mobil Nasional Bagaimana Nasib Esemka

Kelahiran mobnas di Vietnam ini memicu pertanyaan, bagaimana nasib mobil tanah air, khususnya Esemka yang menjadi karya anak bangsa? Esemka yang Sempat Jadi Kendaraan Dinas JokowiKehadiran mobnas Vietnam memunculkan ingatan mengenai nasib mobnas Esemka yang hingga kini statusnya masih dipertanyakan. (Baca: Bahas Mobil Esemka, Jokowi Ingatkan Masalah Desain dan Harga)Saat itu pengembangan Esemka sempat menjadi rebutan. (Baca: Bahas Mobil Esemka, Jokowi Ingatkan Masalah Desain dan Harga)Meskipun telah melalui serangkaian pengembangan sejak 2009, hingga saat ini Esemka belum dapat diproduksi massal. Artinya, mobil Esemka yang telah mendapat SUT harus melalui pengujian ulang dengan mesin yang berbahan bakar Euro 4.

Alasan Esemka Belum Juga Diproduksi

- Angin segar soal mobil nasional Esemka kembali berhembus, bahkan dikabarkan Esemka kini sudah mengantongi Sertifikat Uji Tipe untuk level produksi.Sukiyat sebagai pelopor mobil nasional esemka enggan berkomentar banyak terkait kabar tersebut. Dirinya mengaku bersinggungan dengan mobil esemka sebatas membuat prototipenya saja.Namun hingga saat ini Esemka belum juga lahir, dan menjadi pertanyaan besar kapan Esemka benar-benar dilahirkan. Sehingga wajar jika ada yang beranggapan Esemka hanya menjadi kendaraan politik.Sukiat pun memberi tanggapannya mengapa Esemka tertunda dan belum juga dilahirkan. Kemudian santer diberitakan kalau Esemka bakal dipakai sebagai kendaraan para menteri.Dua kali mobil Esemka gagal uji emisi, sebut saja tahun 2010 dan 2012. Masyarakat banyak yang menganggap proyek mobil nasional ini sebagai kendaraan politik ketika masuk masa Pemilu.

Jokowi Mobil Esemka Gagal Produksi Karena Faktor Bisnis

Suara - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengatakan gagal produksi mobil Esemka lantaran faktor bisnis. Mobil Esemka ini sempat melonjak namanya lantaran merupakan mobil karya anak bangsa dan sempat diluncurkan di Solo ketika Jokowi menjadi Wali Kota. Namun, mobil Esemka gagal diproduksi karena dianggap plagiat. "Terus terang, kami tidak mau gegabah membuat mobil tenaga listrik, seperti mobil Esemka, pembuatan dulu, baru diperkenalkan," tutur Nuh. Sementara, mobil Esemka ini sudah ditangani oleh produsen dari PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK).

Mobil Esemka Bensin Tidak Bisa Diproduksi Massal Ini Alasannya

Liputan6, Jakarta - Ketentuan standar Euro 4 untuk kendaraan roda empat di Indonesia telah berlaku sejak akhir tahun lalu. Melihat hal tersebut, Esemka tak bisa melakukan produksi massal kendaraannya. "Sebenarnya Sertifikat Uji Tipe (SUT) mereka itu masih Euro2 waktu homologasi, kalau mereka mau diproduksi sekarang harus Euro4 untuk bensin," kata Kepala Subdit Uji Tipe Kendaraan Bermotor Kemenhub Dewanto Purnacandra di Jakarta. Apabila Esemka ingin melakukan produksi kendaraan dengan mesin bensin, Dewanto menegaskan, mobil yang terkenal sebagai karya anak bangsa itu harus harus melakukan uji ulang. Semua mobil yang melakukan uji tipe itu ada 11-an kalau enggak salah, iya semuanya Euro2.

14 Hal Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Mobil Esemka

Mobil yang lolos uji emisi adalah Esemka Rajawali I, Esemka Rajawali R2 di mana keduanya berjenis SUV dan Esemka Bima 1.1 berjenis pick-up. KeraguanSejumlah kalangan, terutama pengamat otomotif maupun media otomotif, meragukan jika mobil Esemka adalah benar mobil buatan para pelajar Esemka di bawah bimbingan Sukiyat. Kemunculan Esemka DigdayaSetelah model Rajawali generasi pertama dan Rajawali R2 (generasi kedua) nama Esemka sempat menghilang dari pembicaraan publik. Carvaganza merangkum dalam 14 hal yang perlu Anda diketahui tentang mobil ini.Muasalnya dari perakitan mobil program Direktorat SMK Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, SMKN 2 yang memiliki program keahlian otomotif terpilih untuk mengembangkan mobil Esemka pada tahun 2008. Sekolah yang berstatus rintisan sekolah bertaraf internasional itu digandeng oleh PT Solo Manufaktur Kreasi untuk mengembangkan prototipe mobil Esemka yang siap diproduksi massal.

Jalan Terjal Mobil Esemka Antara Pasar Mobil Murah dan Mobil Listrik

Presiden Jokowi akhir pekan kemarin (Jumat, 6/9) meresmikan pabrik mobil Esemka, PT Solo Manufacturing Kreasi SMK di Boyolali Jawa Tengah. Mobil Esemka memang masih harus bersaing keras merebut ceruk pasar otomotif, di tengah terus membanjirnya mobil konvensional berbahan bakar minyak BBM dan mobil LCGC (low cost green car) atau dikenal sebagai mobil listrik yang terus membanjiri pasar otomotif nasional. Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengungkapkan perbedaan tipe mobil Esemka dengan mobil listrik. "Untuk masa depan ada keniscayaan mobil Esemka dikembangkan ke arah teknologi mobil listrik. Sementara itu, Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto mengungkapkan industri komponen otomotif, mobil berbasis bensin dan mobil listrik tidak memiliki perbedaan yang jauh.

Prev Post

Harga Mitsubishi New Mirage Sport

Next Post

Cara Ganti Oli Transmisi Mobil Soluna

Artikel Trending

Leave a Reply